Thursday, September 8, 2022

Pelari Cepat (1)

webmaster | 9:00:00 PM |

 Ayat bacaan: Filipi 3:13-14
==================
"Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."


Jika anda seorang atlit pelari cepat, anda akan tahu bahwa ada teknik-teknik yang harus diperhatikan, dipelajari, dipahami dan dilakukan agar anda bisa mencapai waktu terbaik untuk mencapai garis finish. Benar, latihan teknik berlari, mengangkat kaki, jarak langkah, gerakan antar kedua kaki, ritme, itu semua sangat penting untuk dikuasai, tapi ada pula latihan-latihan lainnya yang tidak kalah penting. Misalnya olah raga angkat berat, yang berguna untuk melatih dan meningkatkan stamina dan power. Latihan nafas itu penting juga, demikian pula dengan mengatur posisi tubuh agar sedikit lebih condong ke depan. Terlalu condong akan membuat sang pelari bisa jatuh, kurang condong akan membuat kecepatan berkurang. Mengerti kapan harus mengambil kecepatan maksimal pun penting, karena untuk bisa berlari cepat bukan berarti harus nge-gas sejak awal, tapi harus tahu momentumnya. Singkatnya, untuk bisa menjadi pemenang dalam lomba lari butuh mempelajari banyak aspek. Secepat-cepatnya kita mampu berlari, tanpa memahami teknik dasar dan latihan pelengkap, niscaya kita tidak akan pernah bisa keluar sebagai pemenang.

Sekarang coba bayangkan seandainya kaki dari sang atlit diganduli beban berat. Mau sudah ahli dari sisi teknik sekalipun, beban berat ini tetap akan menjadi penghalang baginya untuk mencapai finish sebagai pemenang. Semakin berat bebannya, maka semakin sulit pula berlari kencang. Mau jadi pemenang lomba lari? Perhatikan semua tekniknya, tinggalkan semua beban (termasuk beban pikiran) di belakang dan fokuslah kepada garis finish. Itu yang dikatakan mantan atlit pelari kepada saya pada suatu ketika.

Alangkah menarik buat saya saat menyadari bahwa hal ini dipakai Paulus sebagai ilustrasi dalam menyampaikan pengajaran, dan hal itu ia tulis dalam suratnya untuk jemaat di Filipi ; salah satu surat yang Paulus tulis saat ia berada dalam penjara dan menantikan hukuman mati. Paulus mengatakan demikian:

"Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus." (Filipi 3:13-14).

Meski tidak secara jelas menyebutkan soal lomba lari jarak dekat atau sedang atau jauh, Paulus menggunakan ilustrasi lomba lari dimana hadiah disediakan di depan sana, di garis finish.

Seperti yang dikatakan oleh atlit pelari pada saya, Paulus juga menyebutkan bahwa jangan sampai ada beban yang membelenggu kita sehingga sulit berlari, bahkan bisa gagal mencapai destinasi akhir.

Secara garis besarnya ayat diatas bisa dibagi atas tiga hal. Mari kita lihat satu persatu. 

(bersambung)


No comments :

Search

Bagi Berkat?

Jika anda terbeban untuk turut memberkati pengunjung RHO, anda bisa mengirimkan renungan ataupun kesaksian yang tentunya berasal dari pengalaman anda sendiri, silahkan kirim email ke: rho_blog[at]yahoo[dot]com

Bahan yang dikirim akan diseleksi oleh tim RHO dan yang terpilih akan dimuat. Tuhan Yesus memberkati.

Renungan Archive

Jesus Followers

Stats

eXTReMe Tracker