Friday, August 5, 2016

Hakekatnya Diberkati (2)

webmaster | 10:00:00 PM |
(sambungan)

Apapun yang kita lakukan buat membantu orang lain akan sangat Dia hargai. Firman Tuhan berkata: "... Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku." (Matius 25:40). Kalau Tuhan sampai mengatakan hal ini, itu artinya soal memberi atau melakukan apapun buat sesama kita yang membutuhkan merupakan hal yang sangat penting.

Kita harus mengerti bahwa kekayaan yang ada pada kita hanya titipan Tuhan. Karena itu sudah selayaknya kita mempergunakannya untuk sesama kita, siapapun mereka, apapun latar belakangnya, dimana Tuhan dimuliakan disana. Tidak seperti kebanyakan orang di dunia, mengasihi dan menolong orang lain dalam kekristenan tidak memandang apa dan siapa orangnya. "Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima." (Kisah Para Rasul 20:35).

Perhatikan, semakin dalam kita masuk ke dalam hadiratNya, semakin dekat kita pada Tuhan. Maka cara kita memandang kebahagiaan pun dengan sendirinya berubah. Jika dulu kita berbahagia ketika kita diberi, maka kini kita akan jauh lebih berbahagia ketika bisa memberi kepada orang lain. Jika dulu kita hanya ingin diberkati, sekarang kita akan merasakan rasa bahagia yang luar biasa ketika kita bisa memberkati orang lain. Kita akan merasa sangat bahagia ketika bisa membahagiakan orang lain, bukan karena pamrih apa-apa tapi semata-mata karena belas kasih. Itu jauh lebih membahagiakan dibandingkan ketika kita memperoleh sesuatu. Kita memperoleh berkat adalah agar kita bisa memberkati orang lain lewat segala yang kita miliki. Singkatnya, kita diberkati untuk memberkati.

Pertanyaan banyak orang: akankah kita rugi, bangkrut atau jatuh miskin bila kita banyak memberi? Jika kita memberi dengan hati yang tulus semata-mata karena mengasihi Tuhan dan sesama, Tuhan sudah mengatakan kita tidak akan menjadi berkekuangan, malah akan semakin banyak lagi menerima berkat. Itu tertulis dalam Alkitab. "Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan." (Amsal 11:24).

Pelit, tamak, serakah, egois dan sejenisnya tidak akan pernah membawa hasil apa-apa selain kerugian buat diri kita sendiri. Kita harus tahu untuk apa Tuhan memberkati kita, dan kita harus memiliki kerinduan untuk melakukan hakekat diberkati itu. Kita harus sadar bahwa berkat hanya bisa dimiliki dengan usaha yang jujur, serius dan dibarengi dengan kedekatan dengan Tuhan, hidup kudus dan seturut kehendakNya, lalu selanjutnya mengetahui untuk apa itu diberikan. Jadi hiduplah seperti keinginan Tuhan. Berusahalah sungguh-sungguh dengan jujur, libatkan Tuhan dalam setiap langkahnya. Dan ketika Tuhan memberkati anda, pergunakanlah itu untuk memberkati sesama. Mulailah memberi dan rasakan kebahagiaan yang indah disana.

We are blessed to blessing others

Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho

Search

Bagi Berkat?

Jika anda terbeban untuk turut memberkati pengunjung RHO, anda bisa mengirimkan renungan ataupun kesaksian yang tentunya berasal dari pengalaman anda sendiri, silahkan kirim email ke: rho_blog[at]yahoo[dot]com

Bahan yang dikirim akan diseleksi oleh tim RHO dan yang terpilih akan dimuat. Tuhan Yesus memberkati.

Renungan Archive

Jesus Followers

Stats

eXTReMe Tracker