(sambungan)
Kalau disebutkan ayahnya sudah melihatnya sejak masih jauh dan berlari mendapatinya, berarti sang ayah menanti-nantikan kepulangan anaknya. Mungkin setiap hari ia berdiri menghadap jendela, berharap ia akan melihat sosok anaknya dari kejauhan dan segera bergegas mengejar. Kasih dan kegirangan sang ayah ternyata tidak berhenti sampai disitu. Dia segera memberikan jubah terbaik, cincin, sepatu dan menyembelih anak sapi tambun untuk menyambut kembalinya si anak dengan penuh sukacita. (ay 22-23). Betapa besar sukacita sang ayah karena anaknya yang hilang telah kembali. "Kita patut bersukacita dan bergembira karena adikmu telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah hilang dan didapat kembali." (ay 32). Itulah suasana hati Bapa menyambut kepulangan anak-anakNya.
Atas dosa-dosa yang kita lakukan dan pembangkangan-pembangkangan, kita seharusnya diganjar binasa. "Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa." (Roma 5:8). Kedatangan Kristus ke dunia ini justru untuk mencegah kita semua masuk ke dalam kematian kekal dan memberikan kita semua jalan untuk memperoleh keselamatan. Yesus berkata "..Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa." (Matius 9:13b) Mengapa? "Karena Anak Manusia datang untuk menyelamatkan yang hilang." (18:11).
Keselamatan. Inilah anugerah terbesar yang diberikan Tuhan buat manusia lewat Kristus. Tuhan selalu rindu menantikan kita semua untuk kembali kepadanya. Tidak peduli apa yang telah kita lakukan, sejauh mana kita sudah tersesat, Dia akan selalu siap menyambut kita dengan tangan terbuka. Tuhan siap melemparkan dosa kita jauh ke dalam tubir laut (Mkha 7:19), membuang dosa-dosa kita sejauh timur dari barat (Mazmur 103:12), mengampuni kesalahan kita bahkan tidak lagi mengingat-ingat dosa-dosa yang telah kita lakukan. (Yeremia 31:34).
Selagi kita terus menjalani kehidupan, sangatlah penting bagi kita untuk memeriksa dimana kita berdiri saat ini. Jika kita mendapati bahwa kita sudah berjalan jauh meninggalkanNya, mari kita kembali mengingat betapa besarnya kasih Tuhan kepada kita, sehingga AnakNya yang tunggal pun rela Dia anugerahkan kepada kita agar tidak satupun dari kita binasa melainkan beroleh kehidupan yang kekal. (Yohanes 3:16). Tidak peduli dosa apapun yang telah kita lakukan, Tuhan siap memberikan pengampunannya kepada kita. Dia akan berlari mendapati kita, merangkul dan mencium kita, menyambut kita dengan penuh sukacita. Tidak perlu merasa takut, tidak perlu ragu, karena Tuhan selalu mengasihi kita semua dan akan segera menyambut kepulangan kita kapan saja dengan tangan terbuka. Adakah diantara anda yang merasa sudah terlalu jauh? Tidak ada kata terlambat. Pulanglah sekarang juga dan biarkan Tuhan dan seisi Surga bersukacita menyambut anda. He is waiting for us to go back to Him.
Tuhan menantikan untuk menyambut kepulangan anda dengan penuh sukacita
Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho
RenunganHarianOnline.com adalah Renungan Harian Kristen untuk waktu Saat Teduh
Home » Renungan Harian » Coming Back Home (2)
Sunday, August 28, 2016
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Search
Berlangganan (Subscribe)
Menu
Kategori Artikel
Quick News
Hai! kami kembali lagi untuk memberkati para RHO-ers
Renungan Harian Online kini dapat diakses melalui domain berikut: www.RenunganHarianOnline.com
Renungan Harian Online kini dapat diakses melalui domain berikut: www.RenunganHarianOnline.com
Tentang RHO
Renungan di Blog ini dibuat oleh Tim Renungan Harian Online sendiri Copyrighted @ 2007-2022. Saudara boleh membagikan link
blog ini agar dapat menjadi berkat bagi teman-teman saudara, atau me-link-nya di situs/blog saudara:
atau dapat juga menggunakan banner dibawah ini:
Tuhan Memberkati!
Popular Posts
- Jebakan Hutang
- Mengusahakan Kesejahteraan Kota
- Kerjasama dalam Satu Kesatuan
- Kebersamaan Dalam Kasih Yang Menguatkan
- Hidup yang Berbahgia dan Berhasil
- Perempuan Samaria di Sumur
- Tahun Baru, Rahmat Baru, Harapan Baru
- Bersiap Menjelang Natal
- Bangkit dan Menjadi Terang
- Manusia Berencana Tuhan Menentukan
Pendistribusian
RHO hanya memberikan ijin untuk mendistribusikan pada media online (blog, milist, dll) tanpa menghilangkan link source, jika didistribusikan pada media offline, seperti warta jemaat, harus mencantumkan link source-nya. Kami tidak mengijinkan pendistribusian yg bersifat komersil.
No comments :
Post a Comment