Thursday, December 29, 2016

Dari Palungan Membawa Keselamatan (2)

webmaster | 11:00:00 PM |
(sambungan)

Sebelum Maria mengandung Yesus, Malaikat datang menyampaikan pesan kepadanya pada suatu hari. "Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,  dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan." (Lukas 1:30-33). Saya yakin hal ini tentu terasa begitu berat bagi Maria. Ia belum menikah, apa kata dunia kalau tahu ia hamil sebelum bersuami? Terlebih lagi, bagaimana tanggapan tunangannya Yusuf kelak? Bisa-bisa ia dituduh berselingkuh kemudian dirajam sampai mati.

Jadi saat pesan dari malaikat ini disampaikan, saya yakin Maria tahu ada konsekuensi berat yang bisa saja menimpanya. Tapi Maria memutuskan untuk percaya. Malaikat sudah menyampaikan pesan dari Tuhan bahwa ia terpilih untuk melahirkan Anak Allah yang Mahatinggi, Seorang Raja atas keturunan Yakub sampai selama-lamanya dengan Kerajaan yang kekal, tidak berkesudahan. Itu adalah kehormatan besar meski prosesnya sulit untuk dijalani. Maria tahu bahwa apabila Tuhan yang berencana, Dia pula yang akan mempersiapkan segalanya.

Dan itu benar. Bukan saja mengabarkan pada Maria, tapi malaikat lainnya diutus untuk menjumpai Yusuf. "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." (Matius 1:20-21). Bukan saja bagi Maria, tidak mudah juga bagi Yusuf untuk menerimanya. Apa nanti kata orang? Ia bisa mendapatkan banyak masalah. Tapi seperti Maria, ia pun memilih untuk taat.
Kembali kepada saat Yesus lahir, dari palungan Yesus tumbuh selayaknya manusia seperti kita dan kemudian menggenapi tugasNya dengan sempurna. Dia dengan rela menanggung semua kesakitan yang tak terperikan demi kita semua. Kelahiran dari Sang Penebus, Anak Allah yang tunggal, Raja segala raja, itulah yang kita peringati sebagai hari Natal.

Maria dan Yusuf mungkin memiliki banyak hal untuk direnungkan ada masa itu. Di palungan yang kotor dan tidak layak itu mereka bersukacita melihat Bayi kecil yang kelak akan menghapus dosa dunia. Tepat seperti itu pula Yohanes Pembaptis di kemudian hari menyebutNya. "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia." (Yohanes 1:29).

Hari ini, setelah lebih 2000 tahun setelah kejadian itu, masing-masing dari kita perlu kembali kepada kesadaran semula tentang pentingnya kelahiran Kristus, kematianNya dan kebangkitanNya, serta janjiNya untuk kelak datang kembali. Natal adalah hari yang jauh lebih penting dari sekedar pesta, hadiah, liburan dan hiburan. Kita perlu kembali kepada esensi mendasar dari kelahiran Kristus di dunia. Keselamatan di kolong langit ini ada dalam tanganNya. Kunci ada padaNya, jalan sudah Dia buka dan Dia sediakan bagi kita yang percaya kepadaNya. Itu adalah jaminan yang pasti. Dan itu adalah bentuk kasih Allah yang begitu besar kepada kita, ciptaanNya yang istimewa.

Mari kita kembali merenungkan hal ini dan bersyukur, karena tanpa Kristus kita tidaklah ada apa-apanya dan tidak bisa berbuat apa-apa. Mulai dari sekarang, mari penuhi diri kita dengan sebuah pemahaman penuh akan kasih Tuhan dan mari kita pikirkan apa yang bisa kita perbuat untuk menjadi saluran kasih bagi mereka yang membutuhkan tanpa membedakan latar belakang mereka.

Rasakan dan salurkan kasih Kristus kepada sesama

Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho

No comments :

Search

Bagi Berkat?

Jika anda terbeban untuk turut memberkati pengunjung RHO, anda bisa mengirimkan renungan ataupun kesaksian yang tentunya berasal dari pengalaman anda sendiri, silahkan kirim email ke: rho_blog[at]yahoo[dot]com

Bahan yang dikirim akan diseleksi oleh tim RHO dan yang terpilih akan dimuat. Tuhan Yesus memberkati.

Renungan Archive

Jesus Followers

Stats

eXTReMe Tracker