Tuesday, November 21, 2023

Antara Tomas dan Pilatus (6)

 (sambungan)

Sesungguhnya ada perbedaan nyata ketika kita memiliki hati yang tulus. Tuhan senantiasa akan membantu kita untuk percaya, karena Dia begitu mengasihi kita dan tidak ingin satupun dari kita binasa.

Ada begitu banyak kesaksian dari masa ke masa, lebih dari itu firman Tuhan pun berbicara pada kita sepanjang isi Alkitab. Hati nurani kita terus mengingatkan kita bahkan lewat kejadian-kejadian atau orang lain pun Tuhan kerap mengingatkan kita. Itu adalah sifat Tuhan yang penuh inisiatif. Sayang sekali jika semua itu kita lewatkan dan pada akhirnya kita tidak termasuk dalam tuaian besar di akhir jaman. Semua itu hendaknya cukup untuk membuka mata kita untuk bisa percaya tanpa diliputi keraguan lagi.

Tidak perlu mengikuti jejak saya yang harus membuktikan dahulu sebelum percaya, walaupun anugerah Tuhan tetap sanggup memberi tetes-tetes air untuk memuaskan dahaga akan kebenaran. Saya bersyukur, tapi bagi saya, orang yang belum mengalami pengalaman spiritual seperti saya tapi bisa percaya penuh dengan iman yang kuat jauh lebih hebat dibanding saya. Bukankah dikatakan: "Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya." (Yohanes 20:29). Jangan tunggu lebih lama lagi, dengarkanlah suara Tuhan segera.

Marilah kita ingat pesan Tuhan ini. "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu!" (Ibrani 4:7), karena "dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan." (Roma 10:10)

He reaches out, He cares, He loves us

No comments:

Belajar dari Rehabeam (2)

 (sambungan) Mengharap berkat itu satu hal, tapi ingat bahwa menyikapi berkat itu hal lain. Dan salah menyikapi berkat bukannya baik tapi ma...