(sambungan)
Seorang anak muda tidak kuat menahan kantuk saat kebaktian, kemudian tertidur dan gara-gara hal tersebut ia jatuh dari tingkat tiga ke bawah dan meninggal. Fiksi? Bukan. Itu pernah benar-benar terjadi. Itu bukan fiksi karena dicatat jelas dalam Alkitab. Anak muda itu bernama Eutikhus, dan kejadian itu terjadi di Troas, sebuah kota Yunani kuno dalam rangkaian perjalanan penginjilan Paulus.
Mari kita sama-sama baca ayatnya. "Seorang muda bernama Eutikhus duduk di jendela. Karena Paulus amat lama berbicara, orang muda itu tidak dapat menahan kantuknya. Akhirnya ia tertidur lelap dan jatuh dari tingkat ketiga ke bawah. Ketika ia diangkat orang, ia sudah mati." (Kisah Para Rasul 20:9).
Mengantuk saat kebaktian, itu kita anggap biasa. Alasannya untuk pembenarannya pun bisa banyak disampaikan. Tapi Eutikhus membayar mahal kecerobohan itu. Kecerobohannya terlelap saat di gereja bukan saja membuatnya kehilangan kesempatan untuk mendapat berkat dari firman Tuhan, tetapi bahkan membawa maut dengan terjatuh tiga tingkat ke bawah.
Kita tidak tahu persis apa yang membuatnya mengantuk. Kalau dari ayatnya, penyebabnya adalah Paulus terlalu lama berbicara. Mungkin kotbah Paulus membosankan karena tidak lucu alias terlalu serius, apakah kotbahnya berulang-ulang, materinya tidak menarik minat, seperti alasan-alasan umum yang dikemukakan jemaat yang mengantuk saat mendengarkan kotbah. Yang jelas ia mengantuk dan tertidur, dan akibatnya mengenaskan. Untunglah Paulus kemudian membangkitkannya kembali, sehingga ia pun mendapatkan sebuah pelajaran berharga dengan terhindar dari maut.
Mungkin Eutikhus bukanlah orang pertama yang tertidur dalam kebaktian, dan yang pasti bukan yang terakhir. Saya tidak tahu apakah ada yang mengalami pengalaman persis yang dialami Eutikhus, rasanya- dan semoga - tidak ada. Pemandangan orang mengantuk bahkan yang tertunduk-tunduk tertidur di gereja bukan lagi sesuatu yang asing bagi kita. Bahkan mungkin saja kita pun pernah mengalaminya sendiri. Ada yang saking ngantuknya mencoba menyibukkan diri dengan bermain handphone atau chatting, alasannya agar tidak mengantuk.
(bersambung)
Monday, March 20, 2023
Mengantuk (2)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Dua Ibu Janda dan Kemurahan Hatinya (8)
(sambungan) Dua janda yang saya angkat menjadi contoh hari ini hendaknya mampu memberikan keteladanan nyata dalam hal memberi. Adakah yang ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
No comments:
Post a Comment