Monday, March 27, 2023

Belajar Sejarah (5)

 (Sambungan)


Dari para nabi dan tokoh-tokoh Alkitab kita bisa belajar lewat bagaimana mereka menyikapi situasi sulit tersebut hingga akhirnya kemuliaan Tuhan hadir dalam diri mereka, melepaskan mereka dan memberi mereka kemenangan. Ada pula tokoh-tokoh yang akhirnya gagal, dan kita pun bisa belajar mengapa mereka akhirnya gagal. Semua itu bisa kita jadikan pelajaran berharga, menjadi bekal yang sempurna dan lengkap untuk menata hidup kita dalam terus melangkah.

Sesulit apapun kondisi yang tengah anda hadapi hari ini, berhentilah terbenam dalam keputus-asaan. Bangkitlah dan ingatlah bahwa ada banyak hal yang bisa kita dapatkan dari pengalaman-pengalaman para tokoh di Alkitab bersama Tuhan di masa lalu. Pergulatan dan turun naiknya iman banyak tokoh jelas dituliskan dalam Alkitab dan itu akan sangat baik untuk kita jadikan pelajaran.

Jika mereka bisa mengalaminya, kenapa kita tidak? Tuhan tetap sama, dulu sekarang dan sampai selamanya. Selain itu kita bisa belajar dari apa yang pernah kita alami sendiri, lewat pengalaman orang tua kita, orang-orang terdekat atau kesaksian-kesaksian banyak orang yang mengalami mukjizat Tuhan di masa kini.

Jika kita mau membuka mata untuk melihat semua ini, kita pun akan tahu bahwa Tuhan mampu melakukan segala sesuatu bahkan yang paling mustahil sekalipun. Pada akhirnya kita akan sampai pada kesimpulan yang sama dengan pemazmur ketika ia mengatakan "Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti." (Mazmur 46:1). Mengandalkan Tuhan tidak akan pernah sia-sia. Ketika kita sedang mengalami pergumulan, mari kita ingat kembali bagaimana Tuhan melakukan mukjizat-mukjizatNya di waktu lampau, dan marilah bersyukur sebab Tuhan yang kita sembah saat ini adalah Tuhan yang sama dengan Dia yang melakukan perbuatan-perbuatan ajaib seperti yang dialami oleh orang-orang sebelum kita.

Belajarlah dari sejarah masa lalu untuk masa depan yang lebih baik

No comments:

Kacang Lupa Kulit (5)

 (sambungan) Kapok kah mereka? Ternyata tidak. Bukan sekali dua kali bangsa ini melupakan Tuhannya. Kita melihat dalam banyak kesempatan mer...