Wednesday, December 23, 2015

Kesukaan Besar Bagi Semua (2)

webmaster | 11:00:00 PM |
(sambungan)

Wow, betapa hebatnya kejadian yang mereka saksikan itu. Dan merekapun bergegas ke Betlehem untuk melihat langsung apa yang disampaikan Tuhan kepada mereka melalui perantaraan malaikat. Mereka segera menjumpai Maria, Yusuf dan Bayi Yesus yang tengah terbaring di dalam palungan atau yang dikenal dengan istilah lying in a manger. (ay 16). Mereka segera menyampaikan apa yang mereka alami sebelumnya. Dan setelah itu, "Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka." (ay 20). Saya membayangkan sorak sorai penuh semangat, perasaan sukacita yang melimpah memenuhi diri mereka sepanjang jalan. Apa yang mereka alami, apa yang disampaikan Tuhan, apa yang dianugerahkan Tuhan di malam itu sungguh merupakan kesukaan besar. Bukan hanya bagi sekumpulan gembala, tapi terlebih untuk seluruh bangsa. Bukan hanya pada saat itu, tapi sampai sekarang dan hingga dunia ini berakhir.

Kedatangan malaikat di depan para gembala seringkali dipakai untuk menggambarkan pesan kepada para gembala atau hamba Tuhan. Tapi bagi saya ini sebuah pesan yang sangat penting dari Tuhan buat semua kita yang percaya kepadaNya. Lihatlah serangkaian percakapan antara Yesus dan Simon Petrus pada Yohanes 21:15-19. Yesus tiga kali bertanya, "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Tiga kali pula Petrus menjawab "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Lalu Yesus membalas jawaban Petrus tiga kali pula dengan kalimat yang sama. "Gembalakanlah domba-domba-Ku." Kepada setiap orang yang mengasihi Kristus telah diberikan tanggungjawab yang sama. Jika kita mengasihi Kristus, kita harus pula menggembalakan domba-dombaNya. Oleh sebab itulah pesan malaikat kepada gembala-gembala dalam Lukas 2 di atas merupakan pesan yang diberikan kepada kita semua, orang percaya yang mengasihi Kristus.

Kembali kepada topik hari ini, mari kita baca sekali lagi pesan tersebut. "Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa" (Lukas 2:10). Kedatangan Kristus ke dunia di awali dengan pesan ini, dan tepat sebelum Yesus terangkat ke surga, Dia meninggalkan pesan berupa Amanat Agung yang berbunyi: "pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu." (Matius 28:19-20). Nyatalah bahwa kedatangan Kristus sungguh membawa keselamatan bukan saja kepada sekelompok orang, tapi berlaku kepada seluruh bangsa dalam semua generasi. Dan kepada kita semua telah diberikan tanggungjawab yang sama, bukan dalam bentuk keterpaksaan, tapi justru seharusnya hadir lewat suasana kesukaan besar. Penuh sukacita memberitahukan kabar gembira ini kepada semua orang. Penyelamat telah lahir, Dia telah menebus semuanya dengan lunas, dan lewat Dia kita diberikan jalan untuk menuju keselamatan yang kekal. Tidakkah itu merupakan kabar gembira yang seharusnya sanggup membuat kita semua bersorak sorai? Bukan hanya bagi kita, tapi kepada mereka yang belum mendengarnya pula, agar mereka pun bisa turut bersorak sorai dalam jaminan keselamatan lewat karya penebusan Kristus ke dunia.

Sekali lagi, pesan ini hadir buat semua kita, orang percaya yang mengasihi Tuhan, dan berlaku untuk seluruh bangsa. Siapapun berhak dan layak menerimanya, tidak peduli dari latar belakang atau golongan mana kita berasal. Dalam Kristus kita semua merupakan ciptaan baru (2 Korintus 5:17) yang sudah dilayakkan untuk menerima hak waris dalam KerajaanNya. Tidak ada perbedaan, kaya miskin, tua muda, status, jabatan dan sebagainya, semua mendapat kabar sukacita yang sama. Paulus mengatakan itu seperti ini: "Sebab tidak ada perbedaan antara orang Yahudi dan orang Yunani. Karena, Allah yang satu itu adalah Tuhan dari semua orang, kaya bagi semua orang yang berseru kepada-Nya" (Roma 10:12). Atau lihatlah ini: "dalam hal ini tiada lagi orang Yunani atau orang Yahudi, orang bersunat atau orang tak bersunat, orang Barbar atau orang Skit, budak atau orang merdeka, tetapi Kristus adalah semua dan di dalam segala sesuatu." (Kolose 3:11).

Menjelang Natal tahun ini, apapun beban permasalahan yang menimpa anda saat ini, ingatlah pesan dari Tuhan di atas. Jangan takut! "Do not be afraid; for behold, I bring you good news of a great joy which will come to all the people." Juru Selamat telah lahir. Kita tidak perlu takut lagi, "sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai." (Yesaya 9:5). Saatnya mengganti kesedihan, kegelisahan, keraguan, segala ratap tangis menjadi sukacita besar. Jika kita sudah mengimaninya, mari kita beritahukan pula kabar kesukaan besar ini kepada sesama kita yang belum mendengarnya, dan mari kita bersama-sama bersorak memuliakan Allah yang begitu peduli dan mengasihi kita.

Keselamatan merupakan anugerah Allah bagi seluruh bangsa yang diberikan lewat Kristus

Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho

No comments :

Search

Bagi Berkat?

Jika anda terbeban untuk turut memberkati pengunjung RHO, anda bisa mengirimkan renungan ataupun kesaksian yang tentunya berasal dari pengalaman anda sendiri, silahkan kirim email ke: rho_blog[at]yahoo[dot]com

Bahan yang dikirim akan diseleksi oleh tim RHO dan yang terpilih akan dimuat. Tuhan Yesus memberkati.

Renungan Archive

Jesus Followers

Stats

eXTReMe Tracker