Saturday, February 11, 2023

Love Never Fails! (1)

webmaster | 9:00:00 PM |

 Ayat bacaan: 1 Korintus 13:8
===================
"Love never fails" (Amplified Bible)


Ada tipe orang tua yang memilih menahan diri untuk tidak menunjukkan kasih secara ekspresif kepada anak-anaknya. Kenapa seperti itu? Alasan mereka kurang lebih sama: mereka tidak ingin anaknya menjadi manja, ingin anak mandiri dan kuat. Mereka beranggapan cinta atau kasih seolah jadi penghalang seseorang untuk menjadi tegar dalam menghadapi dunia yang sulit. Cinta/kasih itu mereka anggap melemahkan. Kalau salah ditegur keras, kalau melakukan sesuatu yang benar, baik atau berprestasi ya tidak dipuji. Bagi anak-anak yang dibesarkan dalam sistem seperti itu, mereka tahu bahwa kalau tidak ditegur berarti bagus. Tidak pernah dibesarkan hatinya, tidak pernah dipuji, tidak pernah dibanggakan. Belum lagi kalau mereka harus dibandingkan secara minus dengan saudara lainnya di hadapan orang lain tepat didepan mereka. Atau, kata-kata seperti bodoh, bandel, nakal, dan kata negatif lainnya kerap dilemparkan pada mereka.

Ada banyak orang yang saya kenal tumbuh dalam atmosfir keluarga seperti itu. Biasanya mereka cenderung menutup diri, tidak percaya diri dan kemudian sulit pula untuk bisa memuji. Istri saya termasuk anak yang miskin pujian dari orang tuanya, meski tidak sampai seekstrim dikata-katai secara kasar pada masa kecilnya. Dan sekarang, dengan kehadiran putri kecil kami di rumah, kami sepakat untuk tidak melakukan hal itu agar anak kami bisa tumbuh sebagai orang yang ceria, percaya diri dan bisa bersosialisasi dengan baik.

Saya bersyukur dibesarkan dalam keluarga yang ekspresif dalam hal pujian pada anak-anaknya. Teguran pun tidak pernah kasar, apalagi bentuk-bentuk kekerasan fisik, tidak pernah sama sekali. Saya merasakan betul hasilnya setelah saya dewasa. Dan itulah yang saya dan istri saya terapkan dirumah pada anak kami. Kalau ia melakukan sesuatu yang baik, pujian tidak pelit kami berikan. Kalau ia salah, menegur pun dengan baik-baik, dan disertai alasannya. Begitu pula kalau ia terpaksa dihukum. Ia harus tumbuh dalam atmosfir rasa cinta dan sayang, dalam atmosfir kasih. Ia harus tahu bahwa orang tuanya sangat mencintainya, dan lebih dari sekedar tahu, ia harus bisa merasakannya meski pada saat ditegur atau dihukum. Karena saya percaya, kasih tidak akan pernah gagal. Love, never fails.

Saya sudah begitu sering mendengar bagaimana kasih bisa mengatasi begitu masalah-masalah yang berat. Anak-anak bermasalah pulih ketika mereka merasakan kasih. Berbagai bentuk hubungan yang sudah rusak selama waktu yang panjang bisa tersambung kembali karena kasih. Ada yang kembali menemukan semangat lewat kasih yang mereka dapat, bahkan ada pula yang sembuh dari penyakitnya karena didorong oleh kasih. Tidakkah anda pernah mendengar hal-hal seperti itu?

(bersambung)

No comments :

Search

Bagi Berkat?

Jika anda terbeban untuk turut memberkati pengunjung RHO, anda bisa mengirimkan renungan ataupun kesaksian yang tentunya berasal dari pengalaman anda sendiri, silahkan kirim email ke: rho_blog[at]yahoo[dot]com

Bahan yang dikirim akan diseleksi oleh tim RHO dan yang terpilih akan dimuat. Tuhan Yesus memberkati.

Renungan Archive

Jesus Followers

Stats

eXTReMe Tracker