(sambungan)
Tidak cukup sampai disitu, ia pun harus rela diasingkan di sebuah tempat tandus bernama Lodebar. Rangkaian peristiwa ini membuat harga dirinya hancur, gambar dirinya rusak.
Pada suatu kali setelah menjadi raja, Daud mencari keturunan Saul untuk dipulihkan hak-hak hidupnya berdasarkan kasih dari Allah. Ia pun diberitahu bahwa ada anak Yonathan yang ternyata masih hidup. (2 Samuel 9:3). Mendengar itu, Daud pun segera menyuruh Mefiboset untuk datang menghadapnya.
Ketika Mefiboset menghadap, "Kemudian berkatalah Daud kepadanya: "Janganlah takut, sebab aku pasti akan menunjukkan kasihku kepadamu oleh karena Yonatan, ayahmu; aku akan mengembalikan kepadamu segala ladang Saul, nenekmu, dan engkau akan tetap makan sehidangan dengan aku." (ay 7).
Ini cerminan kasih Allah yang tak terbatas oleh status, situasi, masa lalu dan sebagainya. Mefiboset seharusnya bersyukur mendapati kasih seperti itu dari Daud . Tapi ternyata reaksinya sangat berbeda. Ia merasa begitu rendah diri sehingga tidak pantas untuk memperoleh itu semua. Ia menjawab: "Apakah hambamu ini, sehingga engkau menghiraukan anjing mati seperti aku?" (ay 8).
Ia merasa begitu rendah tak berharga hingga harga dirinya bukan saja seperti anjing, tapi lebih dari itu, ia merasa bagai anjing mati. Daud sudah berusaha memulihkan harga dirinya. Bahkan Mefiboset diundang untuk duduk semeja dan sehidangan dengan Daud, sang raja. Namun tetap saja ia tidak bisa keluar dari perasaan rendah dirinya.
Waktu terus berjalan. Dalam 2 Samuel 19:24-30 kita bisa melihat bahwa belakangan Mefiboset tidak kunjung mampu memulihkan citra dirinya meski ia sudah mendapat kasih Allah lewat diri Daud. "Juga Mefiboset bin Saul menyongsong raja. Ia tidak membersihkan kakinya dan tidak memelihara janggutnya dan pakaiannya tidak dicucinya sejak raja pergi sampai hari ia pulang dengan selamat." (ay 24). Perhatikan ia membiarkan dirinya dalam keadaan kumal, tidak terawat dan kotor. Ia bahkan tidak merasa pantas untuk tampil baik, di hadapan raja sekalipun.
Ketika Daud kemudian memutuskan untuk memberikan ladang yang tadinya milik Saul untuk dibagi dua antara Mefiboset dan Ziba, hamba Daud, kembali Mefiboset menunjukkan sikap rendah dirinya yang sangat parah itu. "Lalu berkatalah Mefiboset kepada raja: "Biarlah ia mengambil semuanya, sebab tuanku raja sudah pulang dengan selamat." (ay 30).
Alangkah sayangnya. Pada akhirnya Mefiboset tidak mendapatkan apa-apa. Dan semua itu karena ia tidak kunjung menyadari citra dirinya yang benar. Rasa rendah diri telah memerangkapnya sedemikian rupa sehingga ia membuang kesempatan berharga untuk dipulihkan dan dilayakkan untuk menjalani kehidupan barunya bersama raja yang penuh kasih.
(bersambung)
RenunganHarianOnline.com adalah Renungan Harian Kristen untuk waktu Saat Teduh
Home »Unlabelled » Mefiboset (3)
Thursday, November 17, 2022
Mefiboset (3)
webmaster | 9:00:00 PM |
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Search
Berlangganan (Subscribe)
Menu
Kategori Artikel
Quick News
Hai! kami kembali lagi untuk memberkati para RHO-ers
Renungan Harian Online kini dapat diakses melalui domain berikut: www.RenunganHarianOnline.com
Renungan Harian Online kini dapat diakses melalui domain berikut: www.RenunganHarianOnline.com
Tentang RHO
Renungan di Blog ini dibuat oleh Tim Renungan Harian Online sendiri Copyrighted @ 2007-2022. Saudara boleh membagikan link
blog ini agar dapat menjadi berkat bagi teman-teman saudara, atau me-link-nya di situs/blog saudara:
atau dapat juga menggunakan banner dibawah ini:
Tuhan Memberkati!
Popular Posts
- Jebakan Hutang
- Mengusahakan Kesejahteraan Kota
- Kerjasama dalam Satu Kesatuan
- Kebersamaan Dalam Kasih Yang Menguatkan
- Hidup yang Berbahgia dan Berhasil
- Perempuan Samaria di Sumur
- Tahun Baru, Rahmat Baru, Harapan Baru
- Bersiap Menjelang Natal
- Bangkit dan Menjadi Terang
- Manusia Berencana Tuhan Menentukan
Pendistribusian
RHO hanya memberikan ijin untuk mendistribusikan pada media online (blog, milist, dll) tanpa menghilangkan link source, jika didistribusikan pada media offline, seperti warta jemaat, harus mencantumkan link source-nya. Kami tidak mengijinkan pendistribusian yg bersifat komersil.
No comments :
Post a Comment