Ayat bacaan: Wahyu 2:4
======================
"Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula."
Sudah menjadi hal yang lumrah melihat adanya perbedaan ketika orang berada pada masa pacaran dan setelah menikah. Pada masa pacaran, semuanya terlihat indah, romantis..sebagian cowok akan berusaha memberikan bunga secara rutin, sebagian penuh perhatian menelpon berjam2, antar jemput kemanapun, dan sebagainya. Setelah menikah? semua perlahan2 hilang. Apalagi jika usia pernikahan mencapai tahunan..jangankan bunga, hari ulang tahun pasangannya pun lupa.
Sebuah fenomena yang sama sering terjadi pada kehidupan kekristenan kita. Ketika seseorang baru menerima Tuhan Yesus, mereka biasanya merasakan "cinta mula2", yaitu tahapan dimana orang akan menggebu2 melayani Tuhan, tidak pernah absen saat teduh, pujian penyembahan dan membangun mezbah dengan teratur. Setelah semuanya berjalan stabil, masuklah fase berikutnya dimana hal tersebut jadi sebuah rutinitas. Ditambah kesibukan, hidup duniawi yang penuh deadline, dikejar2 waktu, sibuk mencari nafkah, dan lain2, semangat mulai mengendor, dan doa, pujian penyembahan dan saat2 teduh mulai bolong2. Ini terjadi bukan hanya bagi jemaat, tapi juga diantara hamba2 Tuhan.
Ayat bacaan hari ini cukup keras. Bayangkan, dicela Tuhan, karena kita kehilangan kasih mula2. Kenapa Tuhan harus mencela? jelas, karena Tuhan tidak pernah, dan tidak akan pernah mengendurkan kasihNya sedikitpun pada kita. Betapa kasih setiaNya tetap sama sampai kapanpun. Tapi lihatlah kita.. hanya dalam hitungan tahun saja kita bisa menjadi tawar. Tanpa disadari, mungkin mesbah kita tengah runtuh.
Tuhan selalu ingin kita tetap mengasihi Dia sepenuh hati. Tuhan ingin kita tetap setia dan bersemangat melayani Dia sampai akhir seperti saat kita awali dulu. Mari kita periksa diri kita, jika memang mesbah anda sedang runtuh, bertobatlah dan mari bangun kembali. Ingat bahwa Tuhan sangat mengasihi anda. Tanpa Dia, apa jadinya kita? Kembalilah membaca alkitab secara teratur, berdoa dan mengucap syukur, berikan nyanyi dan tarian anda yang terbaik, dan biarkan roh anda menyala2 untuk memuji Tuhan.
Betapa Tuhan begitu mengasihi anda dan saya,bangunlah sebuah mesbah yang kuat agar anda tidak pernah keluar dari tahta kudusNya.
RenunganHarianOnline.com adalah Renungan Harian Kristen untuk waktu Saat Teduh
Home »Unlabelled » Membangun Mesbah Yang Runtuh
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Search
Berlangganan (Subscribe)
Menu
Kategori Artikel
Quick News
Hai! kami kembali lagi untuk memberkati para RHO-ers
Renungan Harian Online kini dapat diakses melalui domain berikut: www.RenunganHarianOnline.com
Renungan Harian Online kini dapat diakses melalui domain berikut: www.RenunganHarianOnline.com
Tentang RHO
Renungan di Blog ini dibuat oleh Tim Renungan Harian Online sendiri Copyrighted @ 2007-2022. Saudara boleh membagikan link
blog ini agar dapat menjadi berkat bagi teman-teman saudara, atau me-link-nya di situs/blog saudara:
atau dapat juga menggunakan banner dibawah ini:
Tuhan Memberkati!
Popular Posts
- Jebakan Hutang
- Mengusahakan Kesejahteraan Kota
- Kerjasama dalam Satu Kesatuan
- Kebersamaan Dalam Kasih Yang Menguatkan
- Perempuan Samaria di Sumur
- Hidup yang Berbahgia dan Berhasil
- Tahun Baru, Rahmat Baru, Harapan Baru
- Bersiap Menjelang Natal
- Bangkit dan Menjadi Terang
- Manusia Berencana Tuhan Menentukan
Pendistribusian
RHO hanya memberikan ijin untuk mendistribusikan pada media online (blog, milist, dll) tanpa menghilangkan link source, jika didistribusikan pada media offline, seperti warta jemaat, harus mencantumkan link source-nya. Kami tidak mengijinkan pendistribusian yg bersifat komersil.
No comments :
Post a Comment