Sunday, June 23, 2024

Delegasikan (8)

 (sambungan)

Adalah penting untuk menyadari terlebih dahulu bahwa kita tidak akan sanggup mengerjakan semuanya sendirian. Kita perlu menyiasati banyak hal agar bisa memanfaatkan waktu secara optimal. Mungkin tidak mudah, apalagi bagi yang perfeksionis, tetapi itu harus kita lakukan agar hasil yang diperoleh bisa lebih baik lagi dalam banyak hal dan kita tidak harus mengorbankan banyak hal yang justru akan merugikan diri dan masa depan kita.

Dalam Perjanjian Baru, Paulus juga sudah mengingatkan kita untuk mempergunakan waktu yang ada sebaik-baiknya, karena sesungguhnya hari-hari yang kita lalui ini adalah jahat. (Efesus 5:16).

Kemampuan memanajemen waktu akan sangat berkaitan erat dengan kemampuan kita mendelegasikan tugas-tugas. Kita tidak akan bisa menyelesaikan semuanya sendirian, dan disaat yang sama meluangkan waktu yang cukup untuk keluarga dan terutama untuk menikmati hadirat Tuhan. Kalau begitu caranya, mau 100 jam sehari pun tidak akan pernah cukup.

Hitung kemampuan anda dan tingkat prioritas, mana yang bisa anda lakukan, mana yang bisa diwakilkan atau didelegasikan. Atur skala prioritas dengan benar dan pastikan tidak tumpang tindih atau acak-acakan. Tanpa itu kita tidak akan bisa mengalami peningkatan.

Waktu memang terbatas, tapi bukan berarti tidak cukup. Kita terbatas, tetapi bukan berarti kita harus jalan di tempat.

(bersambung)

No comments:

Belajar dari Rehabeam (2)

 (sambungan) Mengharap berkat itu satu hal, tapi ingat bahwa menyikapi berkat itu hal lain. Dan salah menyikapi berkat bukannya baik tapi ma...