Friday, February 15, 2013

Menyatakan Kasih secara Nyata

webmaster | 1:00:00 PM |
Ayat bacaan: 1 Yohanes 4:7
===========================
"Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah."

"Apa yang saya suka di hari Valentine adalah mal, restoran dan tempat-tempat lainnya didesain bernuansa pink, penuh lambang cinta dan lagu-lagu romantis." kata teman saya. Benar, itu menjadi pemandangan dimana-mana menjelang perayaan Valentine setiap tahunnya. Di sisi lain, ada pula teman yang berseberangan dan menganggap Valentine hanyalah produk pasar semata. "Kalau mau sayang, ya nggak usah pakai hari khusus..setiap hari juga bisa. Itu bisa-bisanya pebisnis saja." katanya enteng. Saya tidak ingin memperdebatkan hal ini. Idealnya tentu saja kalau kita bisa menyatakan kasih kepada orang-orang terdekat kita dan juga menyentuh orang lain secara luas setiap hari. Tapi terkadang 24 jam sehari itu tidak cukup untuk bisa merealisasikan hal itu. Jika anda tinggal di kota yang berbeda dengan orang tua atau saudara, anda tentu akan tahu bahwa itu sulit dilakukan. Dengan adanya sebuah hari yang diberi label hari kasih sayang, setidaknya sehari dalam seminggu kita bisa memiliki sebuah hari yang khusus didekasikan untuk orang yang kita cintai atau kasihi. Bentuknya bisa bermacam-macam. Bisa lewat kartu yang dikirim lewat pos, e-card, ucapan lewat berbagai social networking, sepucuk surat cinta, sms, telepon atau yang lebih menyenangkan lagi tentu merayakannya secara langsung. Terutama yang punya kekasih, banyak yang punya tradisi untuk mengajak orang yang dicintai ke restoran menikmati candle light dinner, menyatakan lewat seikat bunga mawar, bertukar kado dan sebagainya. Ada banyak restoran menawarkan paket Valentine lengkap dengan sekuntum bunga dan paket-paket acara spesial lainnya, toko-toko dan mal pun biasanya membuat dekorasi khusus Valentine.

Seringkali kita mengabaikan pentingnya menyatakan ungkapan kasih kepada orang-orang terdekat kita karena hidup kita sudah terlalu padat dengan aktivitas pekerjaan atau rutinitas-rutinitas lainnya. Ada banyak pasangan yang merasa itu tidak penting lagi karena mereka sudah cukup lama hidup bersama. Ada yang mengabaikannya karena merasa masih ada banyak waktu nanti untuk itu. Dan saya pun bertemu, mendengar atau membaca kisah tentang banyak orang yang menyesal belum sempat menyatakan kasih mereka secara baik selagi orang yang mereka cintai masih hidup. Ambil contoh ketika tragedi 9/11 terjadi lebih dari satu dekade yang lalu. Ada begitu banyak orang menyadari bahwa mereka tidak seharusnya menunda lebih lama lagi untuk menyampaikan ucapan cinta kepada orang-orang terdekatnya. Dan ketika tragedi itu datang, mereka pun menyesal karena semuanya sudah terlambat. Mungkin sudah sifat manusia untuk terlena ketika semuanya masih ada, kemudian baru sadar ketika kesempatan untuk itu sudah tidak ada lagi. Tidak perlu ada hari khusus jika kita sanggup menyatakan kasih kita kepada pasangan, keluarga dekat dan teman-teman kita setiap hari. Tetapi jika kita menyadari betapa hari-hari kita begitu padat sehingga tidak sempat untuk itu, maka hari valentine bisa kita pakai sebagai sebuah momen yang indah untuk mengungkapkan kasih kita pada mereka.

Apakah kita cukup menyatakan kasih hanya kepada pasangan kita saja? Itu tidaklah cukup menurut standar Tuhan. Seharusnya kita tidak berhenti hanya sampai disitu saja. Ingatlah bahwa ada orang-orang yang sangat bermakna dalam hidup kita. Orang tua kita, kakek dan nenek, saudara, sahabat dan teman-teman, mungkin juga tetangga, dosen/guru atau bahkan orang-orang lain yang hidupnya masih tidak merasakan kasih, baik kasih manusia maupun kasih Allah.  Ayat bacaan hari ini menyatakan jelas akan hal itu. "Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah." (1 Yohanes 4:7). Ayat ini mengajak kita untuk saling mengasihi secara luas karena seharusnya kasih Allah itu ada di dalam kita begitu kita lahir dari Allah dan mengenalNya dengan baik. Kasih berasal dari Allah, kita lahir dari Allah. Jadi sudah seharusnya kasih berada di dalam diri kita.  Yesus pun mengajarkan yang sama. "Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi." (Yohanes 13:34). Yesus memberi sebuah dimensi baru mengenai kasih, yaitu sebuah kasih seorang yang begitu besar hingga sanggup memberikan nyawa untuk sahabat-sahabatnya. (Yohanes 15:13). Tidak hanya teoritis saja, tetapi Yesus telah melakukannya sendiri lewat karya penebusanNya di atas kayu salib, karena Dia begitu mengasihi kita.

Valentine's day is a day of love. Berikan perhatian khusus dan ucapan atau ungkapan kasih anda pada semua orang-orang terdekat anda. Ini saatnya untuk menyatakan kasih secara luas, setidaknya jadikan hari ini sebagai momentum untuk menghidupi kasih secara nyata dalam hidup kita. Ada banyak orang yang kehilangan kasih di sekitar kita. Orang yang tidak memperoleh kasih sayang dari orang tuanya, keluarga broken home, suami/istri yang bermasalah, orang-orang yang hidupnya begitu susah, dan sebagainya. Alangkah indahnya jika hari ini tidak hanya dipakai untuk kerabat terdekat saja, tapi sebagai titik tolak untuk membagikan sebentuk kasih yang kita terima dari Allah. "Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi." (1 Yohanes 4:11). Jika kita saling mengasihi, Allah ada di dalam kita dan kasihNya sempurna di dalam kita. (ay 12). Selain itu, anda bisa memanfaatkan hari kasih ini untuk memperbaiki hubungan dengan orang lain yang sedang retak. This is the moment. Let's celebrate the day of love by sharing God's love to each other. Happy Valentine's day!

Nyatakan kasih secara khusus hari ini, sebelum semuanya terlambat

Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho

No comments :

Search

Bagi Berkat?

Jika anda terbeban untuk turut memberkati pengunjung RHO, anda bisa mengirimkan renungan ataupun kesaksian yang tentunya berasal dari pengalaman anda sendiri, silahkan kirim email ke: rho_blog[at]yahoo[dot]com

Bahan yang dikirim akan diseleksi oleh tim RHO dan yang terpilih akan dimuat. Tuhan Yesus memberkati.

Renungan Archive

Jesus Followers

Stats

eXTReMe Tracker